Gerah rasanya saat saya membaca komentar-komentar yang isinya menjelek-jelekkan Cherry Belle, terutama dari mereka yang mengaku sebagai fans SNSD. Komentar negatif tersebut banyak saya temukan di dunia maya, terutama di Youtube, Facebook, dan sejumlah blog yang kebetulan memuat posting seputar Cherry Belle.
Mirip sedikit dengan SNSD, langsung dibilang plagiat. Seolah SNSD itu tanpa cacat, tanpa kekurangan, alias sempurna. Seolah SNSD itu adalah segalanya. Ok. Sampai di sini, mungkin ada pembaca yang belum tahu SNSD? SNSD itu adalah salah satu girlband Korea yang bisa dibilang terpopuler dan sangat berpengaruh di Korea. Saya sendiri (penulis posting ini) adalah fans SNSD. Saya suka lagu-lagu mereka dan lumayan banyak mengoleksi segala video yang berhubungan dengan mereka.
Ok. Kembali lagi ke topik utama.
Banyak komentar atau opini yang menilai bahwa Cherry Belle adalah plagiat SNSD. Mulai dari salah satu hits mereka yang judulnya Best Friend Forever (yang dianggap banyak kemiripan dengan lagu Kissing Youdari SNSD). Ok. Saya sudah dengar kedua lagu tersebut. Memang cukup mirip sih. Terserah saja kalau mau dibilang plagiat. Tapi bagi saya, lagu Best Friend Forever-nya Cherry Belle tetap punya perbedaan dengan lagu Kissing You-nya SNSD. Anggap sajalah Best Friend Forever itu versi Indonesia dari Kissing You yang sudah disesuaikan dengan karakter musik Indonesia.
Pada lagu Best Friend Forever, nada-nada dan perpindahan part-partnya lebih cocok untuk kuping orang Indonesia, lebih mudah dicerna, lebih simpel, dan intinya lebih bersahabat untuk tipikal penikmat musik di Indonesia. Sebaliknya, nada-nada dan perpindahan part di lagu Kissing You cenderung lebih kompleks, lebih ekstrim, dan kurang familiar bagi tipikal kuping orang Indonesia. Jadi, saya rasa sah-sah saja dan bahkan bisa dibilang kreatif jika pencipta lagu Best Friend Forever sengaja mengubah nada-nada tertentu dari lagu Kissing You yang dijadikan sumber inspirasi penciptaan lagu Best Friend Forever.
Lho, plagiat kok malah dianggap kreatif? Plagiat kok dibilang terinspirasi? Pasti ada yang nyela begitu. Sebentar. Coba hilangkan dulu kata ‘plagiat’ dari benak Anda. Cobalah kembali membandingkan kedua lagu yang dianggap sangat mirip tersebut. Apakah memang sama persis? Masalah plagiat, itu urusan pencipta lagu. Kita sebagai pendengar/penikmat musik, cukup menikmati saja. Kalau memang tidak suka dengan Cherry Belle gara-gara lagu yang dianggap plagiat itu, tak perlu menjelek-jelekkan Cherry Belle. Kritiklah sang pencipta lagunya.
Lagipula, apakah ada hukum yang mengatur masalah kemiripan lagu ini? Sampai batas berapa persen sebuah lagu bisa layak dianggap sebagai plagiat dari lagu lain? Rasanya sulit sekali mengukurnya. Okelah, antara lagu Kissing You (SNSD) dan Best Friend Forever (Cherry Belle) memang sangat mirip pada nada tertentu di bagian opening, reff, dan penutupnya. Tapi itu pun hanya sebagian. Selebihnya BEDA. Bagi saya, yang penting lagunya enak didengar saja dan punya aura positif. Saya tidak terlalu peduli dengan masalah plagiat karena itu adalah urusan pencipta lagu. Saya cuma penikmat. Namun ironisnya, yang sering kena getahnya justru sang penyanyi atau artis yang membawakan lagu tersebut. Dalam hal ini, Cherry Belle justru jadi korban dan sasaran cacian.